KLIKNTB.COM, Lombok Timur – Nasib apes dialami Marzuki (36) warga Desa Pijot, Kecamatan Keruak, malam tadi, kamis (18/05), sekira pukul 20.30 WITA, telah mengalami pembegalan dengan kekerasan di simpang tiga Rambang, Desa Surabaya, Kecamatan Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur.
Berdasarkan informasi yang dapat di himpun media ini, melalui Kapolsek Sakra Timur, IPDA Samsuri di ruangannya, Jum”at (19/05), kronologis kejadiannya, malam tadi korban melintas di simpang tiga Rambang dari arah labuhan haji. Tepat di simpang tiga menuju Surabaya, korban melihat dua orang sedang terkapar, satu laki-laki dan satu orang perempuan meminta tolong.
Karena berfikir telah terjadi kecelakaan lalulintas, Tampa pikir panjang, korban yang yang saat itu memakai sepeda motor jenis honda vario 160 memberhentikan motornya dengan niat ingin menolong.
Saat hendak mengangkat motor korban kecelakaan tersebut, korban mengaku di pukul oleh empat orang dari belakang memakai benda tumpul sampai pingsan.
Setelah sadar dari pingsan, motor, handphone serta dompet yang berisikan uang sepuluh juta raib di bawa pelaku. Yang diperkirakan pelaku berjumlah enam orang, dengan modus terjatuh dari motor dan meminta tolong.
Dengan kondisi terluka, korban mendatangi rumah warga kemudian menyampaikan kejadian yang dia alami, “kami kaget tidak ada laporan ke kantor mengenai kejadian itu, tapi kami dapat informasi dari media sosial” kata Samsuri.
Berdasarkan informasi yang didapat dari media sosial tersebut, Anggota Polsek Sakra timur langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kemudian membawa korban ke puskesmas lepak untuk melakukan visum.
Atas kejadian ini, pelaku mengalami kerugian sekitar empat puluh juta rupiah.
“Untuk saat ini kasus ini masih dalam proses Lidik, untuk pendalaman modus baru yang tumben terjadi di Sakra timur” kata Samsuri,(klik)